PESAWARAN – Setelah melalui proses pembahasan dan uji petik dilapangan, akhirnya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pesawaran menggelar rapat paripurna dalam rangka penyampaian lapiran hasil kerja Panitia Khusus (Pansus) Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Sidang paripurna yang di pimpin langsung oleh Ketua DPRD Pesawaran, Achmad Rico Julian beserta Wakil Ketua I, M. Nasir dan Wakil Ketua II Aria Guna tersebut mengatakan bahwa rapat paripurna ini merupakan tahap yang penting dalam proses akuntabilitas DPRD terhadap hasil kerja panitia khusus tersebut dalam memperkuat kemandirian fiskal daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Melalui kerja keras dan koordinasi dengan berbagai pihak, panitia khusus telah berupaya mengidentifikasi potensi-potensi pendapatan yang belum terkelola optimal, serta memberikan rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas dan transparansi dalam pengelolaan pendapatan daerah,” ujar Rico, Jumat 7 November 2025.
Hal senada disampaikan Ketua Pansus Peningkatan PAD, Lenida Putri bahwa pembentukan Panitia Khusus ini merupakan bentuk nyata komitmen DPRD Kabupaten Pesawaran dalam memperkuat fungsi legislasi, fungsi anggaran, dan fungsi pengawasan terhadap kebijakan daerah di bidang keuangan, khususnya dalam rangka memperkuat kemandirian fiskal daerah serta memperbaiki sistem pengelolaan Pendapatan Asli Daerah agar lebih transparan, akuntabel, dan berdaya saing.
“Dalam pelaksanaan tugasnya, Panitia Khusus telah melaksanakan serangkaian kegiatan yang meliputi rapat kerja dan hearing bersama perangkat daerah pengelola pendapatan, peninjauan lapangan ke berbagai objek pajak dan retribusi daerah, konsultasi dengan instansi teknis di tingkat provinsi maupun pusat, serta melaksanakan studi komparatif ke beberapa daerah yang dinilai memiliki sistem pengelolaan PAD yang lebih maju dan inovatif. Seluruh kegiatan tersebut dilakukan dengan semangat kolaboratif, menjunjung tinggi prinsip transparansi, obyektivitas, dan tanggung jawab moral kelembagaan,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Pesawaran, Nanda Indira mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Pesawaran berkomitmen melaksanakan hasil pembahasan ini secara konsisten, melalui kerja nyata, koordinasi lintas sektor, serta dukungan penuh dari seluruh aparatur daerah. Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjadikan Pesawaran sebagai daerah yang berdikari secara fiskal, berdaya saing, dan mensejahterakan rakyatnya.
“Semoga apa yang kita rumuskan hari ini menjadi langkah awal bagi tata kelola pendapatan daerah yang semakin baik, dan menjadi pondasi kuat bagi pembangunan Pesawaran di masa depan,” pungkasnya. (adv)














